Backup adalah pekerjaan yang sangat membosankan tapi sangat penting. Sering sekali kita lalai melakukan backup karena lupa dan merasa bahwa tidak akan terjadi apa-apa dengan data.
Untuk itu sangat-sangat disarankan untuk melakukan backup rutinbaik itu manual atau automatic. Backup tidaklah harus dengan perangkat yang mahal, backup bisa dilakukan dengan cara yang sederhana dan murah. beberapa konsep backup adalah sebagai berikut :
1. Backup ke komputer lain.
Lakukan pengcopyan data dari Hardisk (HD) dari komputer satu ke komputer lainnya, ini mencegahi jika terjadi apa-apa dengan komputer atau HD anda data masih ada tersimpan di komputer lain.
2. Backup dengan External HD.
Back up dengan media external tersendiri. Backup cara ini cukup dengan menggunakan casing HD external, dan disambungkan ke server atau komputer yang tersambung jaringan komputer melalui port USB. dengan demikian semua orang yang tersambung dalam satu jaringan bisa membackup ke external HD tersebut dengan mudah.
Backup bisa dilakukan secara otomatis dengan memakai software tools free (bisa dicari lewat om google), dengan jadwal yang ditentukan. Untuk mencari Tools Free coba anda cari di www.ahsay.com/Data_Backup, http://www.datarecoverytools.org/, . idealnya External HD untuk backup ada 2 unityang dipakai secara bergantian dan disimpan di tempat yang berbeda, sehingga kalau terjadi kebakaran, kecurian, data kita masih aman.
3. Backup super canggih
Backup yang super canggih membutuhkan investasi yang tidak sedikit, tapi itu sangat dibutuhkan untuk corporasi besar seperti bank, pabrik besar, rumah sakit, hotel, airport dan lainnya. umumnya semua transaksi terpusat di server. Ada beberapa level backup yang selalu mereka jaga :
a. Mirorring HD
HD pada server selalu dibuat ganda dengan fungsi yang sama seperti kaca. jika terdapat kerusakan fisik HD yang Amaka dengan instan HD B mengambil alih fungsinya.
konsep ini sangat penting untuk industry yang mengandalkan IT sebagai tulang punggung bisnisnya. Zero tolerant
b. Server daily backup
c. DRC (Disaster Recovery Center)
abckup yang satu ini adalah paling extreme dimana kita membackup data ke tempat lain yang secara geografis berbeda wilayah. misalnya bank ABC, juga menyimpan data pentingnya di Singapura atau bahkan Amerika melalui VPN (Virtual Private Network) supaya tidak terjadi gempa bumi, banjir yang akan merusak data, bisa dialihkan ke tempat backup tersebut. Bukan hanya data yang diletakkan disana tetapi juga aplikasi sehingga kalau benear-benar terjadi kerusakan, kita masih bisa mengambil uang di ATM.
Kalau kita benar-benar tidak mau kehilangan data, maka kita bisa memulai denagn membackup data dengan cara yang paling simple dan murah. Selamat Membackup.....
Source : www. malajahIT.com
b. Server daily backup
Pada backup skala besar, backup selalu dilakukan oleh server khusus yang disebut BACKUP SERVER yang kerjanya hanya membackup data dari server lainnya. serve ini akan menyimpan backup ini ke media TAPE BACKUP, HD atau NAS (Network Acces Storage)
c. DRC (Disaster Recovery Center)
abckup yang satu ini adalah paling extreme dimana kita membackup data ke tempat lain yang secara geografis berbeda wilayah. misalnya bank ABC, juga menyimpan data pentingnya di Singapura atau bahkan Amerika melalui VPN (Virtual Private Network) supaya tidak terjadi gempa bumi, banjir yang akan merusak data, bisa dialihkan ke tempat backup tersebut. Bukan hanya data yang diletakkan disana tetapi juga aplikasi sehingga kalau benear-benar terjadi kerusakan, kita masih bisa mengambil uang di ATM.
Kalau kita benar-benar tidak mau kehilangan data, maka kita bisa memulai denagn membackup data dengan cara yang paling simple dan murah. Selamat Membackup.....
Source : www. malajahIT.com
Posting Komentar